Wont you help to sing
These songs of freedom? –
cause all I ever have:
Redemption songs;(Redemption song, Bob Marley)
Saya pikir, ketawa lepas ha…ha..ha model mbah Surip adalah apa yang disebut Mbah Marley dengan “song of freedom” itu…
Dua hari terakhir ini di tv lagi getol nayangin liputan tentang Mbah Surip, penyanyi yang kata media fenomenal, yang telah meninggal dunia itu…
Ya, setidaknya kematiannya telah membuat infotainment tidak hanya menyuguhkan acara gosip, tapi cerita juga tentang kesederhanaan, tentang perjalanan hidup yang penuh liku, penuh semangat dan pantang menyerah serta selalu ceria, yang I love you full… Lha, apa infoteinment itu harus nunggu ada seniman mati dulu untuk bisa memberi tayangan yang rada mendidik..?
Setidaknya kematiannya juga secara tidak langsung mengingatkan untuk menjaga pola hidup yang sehat itu perlu. Halah, gak usah dibahaslah, soalnya nanti ujungnya pasti berkaitan dengan masalah rokok, hehe..
Setidaknya mengingatkan kita kembali akan idealisme, mempromosikan sisi positif dari reggae. Ya, penyakit kita tuh biasanya gagal menyaring sisi positif dari budaya tertentu yang masuk ke dalam ranah hidup kita. Kalau reggae ya ganja, kalau ekspresi kebebasan ya yang ditonjolkan ya sex bebas dan lain sengacaunya. Padahal ada banyak spirit positif dari beragam budaya manusia di penjuru dunia kalau kita mau mempelajarinya dengan utuh..
Kang Yitno pun berkomentar: baru saja meraih sukses kok keburu mati, ya sia-sia…
Wo lha iya kang, kalau tolak ukurnya adalah materi, sangat sia-sia., tapi kalau tolak ukurnya adalah sebagai seniman, cerita perjuangan hidup yang disimak begitu banyak orang adalah sebuah kesuksesan yang luar biasa, kesenian itu sukses bila mampu membuat orang lain merasa terhibur, and dobel sukses ketika selain menghibur dia mampu mencerahkan dan memberi edukasi (secara implisit alias tidak menggurui)…
Misalnya, ada yang cerita kalau si Mbah Surip nih pernah manggung tapi gak mau dibayar, cukup minta kopi saja.. oh, bukankah ini menyiratkan sebuah ketulusan dan semangat berkesenian yang tinggi. Iya, semangat kesenian dalam wujud aslinya, bukan dalam wujud mencari uang secara membabi buta, tapi untuk menghibur sesama (dan lebih dari menghibur sesungguhnya, tapi membagi ekspresi jiwa.. dan kau tahu segala sesuatu yang berasal dari jiwa yang terdalam itu selalu menyenangkan, terkadang mencerahkan…) Kesenian dan jualan adalah dua hal yang berbeda…
“Halah, teori thok…..” kata Kang Yitno..
Emancipate yourselves from mental slavery;
None but ourselves can free our minds.
Have no fear for atomic energy,
cause none of them can stop the time.
How long shall they kill our prophets,
While we stand aside and look? ooh!
Some say its just a part of it:
Weve got to fulfil de book.
makanya bro jangan kebanyakan rokok dong…..
selamat jalan mbah surip…. lagumu selalu akan dikenang seperti halnya gombloh “diradio”
salam
Bukan sekedar mimpi, ganti alam dan semua itu tak ada yang tak mungkin untuk dijalankan dan berbuat baik selama hayat dikandung badan. Semoga sukses.
Salam superhangat
bangun tidur… tidur lagi…
hahaha… selamat jalan Mbah Surip
wakh…..mendingan tidur lagi……rokok and kopi ay lop yu pull
mbah surip,
sosok yg “seakan” ndak pernah sedih,
sederhana adalah paling menonjol dari pribadinya..
selamat jalan mbah surip.. 😦
nice info,
coment balik ya , thanks 🙂
mbah surip memang luarbiasa…
pengen njotosi kang yitno mu
haha…,
tapi memang fakta di televisi yang merupakan media hiburan yang menjangkau paling luas masyarakat, porsi jualannya jauh sekali diatas porsi berkeseniannya bong…
jadi mungkin benar kalo uraian diatas tentang idealnya kesenian baru sebatas “teori”, semoga besok lebih baik…
Selamat Jalan The Legend, I Love You Full
good bay i love you full
sesaat tenar terus meninggal sangat tragis sekali
seniman sejati akan di kenang sepanjang masa
susah lho mbaca postingannya dgn background gelap gini…
Seniman sekarang kudu mata duitan juga kaliii biar hidupnya sedikit lebih baik….klo toh itu halal…why not…? Pejabat yg korupsi aja nggak maluu….
hehe.., mencari nafkah adalah hak setiap orang, bahkan harus…
tapi cari nafkah dan mata duitan jelas berbeda
ha ha ha ikut ha ha aja
hmm,..jadi bertanya2 siapa kang yitno itu,.lhoh?hehehe,..
yup, walo infotainment terlalu berlebihan dlm memberitakannya,.semoga kita semua bs mengambil hikmah dari hidup seorang mbah surip
Assalamu’alaikum,
Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun, semoga almarhum diampuni semua dosa-dosanya dan mendapatkan tempat yang baik disisi-Nya, amin.
(Dewi Yana)
waalaikumsalam…
amin
susah ngomong ama mbah surip…susah serius..ha hhaaah haaaaaaaah…
freedom!!!mbah sekarang uda dalam keadaan mortal freedom….ih salah apa ga tuh bahasanya…hyayayya kabuuuuurrrrr
simbah memang fenomenal dan membawa ciri asli orang Indonesia yang cinta damai dan ramah.
I love you full…..
Hhmm..
kalo saya mah senangnya pake kata Hhohohoohohohohohoo 😀
Lebih freedom menurut saya hoohhohoho
Iyah sich, Mbah Surip itu tidak tidak mengejar materi seperti orang2 yang lainnya, lha wong dia seneng dihargai menjadi seniman saja, masalah uang mah yang penting kebutuhan sehari2nya tercukupi itu sudah lebih dari cukup….
Saya setuju dengan Anda saat menggurui Kang Yitno hohohohoho
Salam semangat selalu
ya itulah dia..
mesakno si mbah
ketulusan dan kepolosannya dimanfaatkan sebagian fihak
i will always remember those smile 🙂
BAru beberapa hari mbah Surip mangkat sekarang disusul WS Rendra.
Kita kehilangan 2 tokoh hebat negeri ini.
Duka sekaligus bangga.
blog ini juga membidik secara berbeda tentang mbah surip……:)
selamat jalan mbah surip, moga namamu selalu urip…
gmn ya..??? ikut sedih soalnya embah belum sempat menikmati materi yang dikumpulkan.. belum sempat beli helikopter.. tp semua itu memang sudah takdir dari Allah S.W.T…
dari berbagai berita yang saya ikuti, mbah surip tergolong seniman yang tak gampang silau oleh materi. semoga saja perjalanan mbak surip ke alam keabadian mendapatkan tempat terbaik di sisinya, mbah surip, i love you full.
mbah surip tetap akan selalu menjadi seniman dalam kesederhanaan dan bersahaja walau sekarang sudah tidak di dunia ini
ha…ha…ha….
mbah surip akan selalu dikenang….
selamat jalan mbah…?
Mbah Surip ntu emang ga’ ada duanya…
susah cari padanannya setingkat beliau…
selamat jalan sobat…
inalilahi wa inalilahi rojiun, saya turut berduka u/meninggalnya mbah Surip…dibanding ia tenar kemudian ga lama meninggal lebih sedih lagi liat mantan istri dan anaknya yg mempertanyakan warisan mbah Surip pedahal mereka ga da disaat mbah Surip susah 😦
salam kenal 🙂 keep blooging
Pendapat kang Yitno ada benernya, tapi ada makna yg lain yg mungkin lebih bermakna dari itu semua, yaitu inspirasi mbah surip utk musik dan seni Indonesia 🙂
Salam 🙂
wah antara mbah surip dan bob marley ya..??
dua sosok ternama..
salam kenal..
saya pendatang baru nih..
mohon sedianya dikunjungi..
ya itulah sosok mbah surip dengan kesederhanaanya, apakah semua itu merupakan sebuah peringatan bagi kita.
perjuangan hidup & kesederhanaan Mbah Surip memang pantas kita jadikan contoh.
iya bang, bosan juga nonton infoteinment artis2 glamour, sekali2 artis sederhana & bersahaja donk…
Memang begitulah kang, klo orang sudah sangat idealis (apalagi seniman) yang penting bisa mengapresiasikan seni nya umur gak jadi soal 🙂 .
Makasih kang, kunjungan balik.
Memang begitulah kang, klo orang sudah sangat idealis (apalagi seniman) yang penting bisa mengapresiasikan seni nya umur gak jadi soal 😆 .
Makasih kang, kunjungan balik.
😳 Sorry tadi salah input URL.
ngeliat gambar kebo jadi inget sapi di rumah klaten, dikejar sapi sampai ke sawah-sawah.
berkali2 saya dateng kesini,, ternyata dah update nih 🙂
Salut dengan mbah surip.
secepat itu dia datang dan secepat itu dia pergi.
selamat jalan mbah, semoga keterhiburan banyak orang karenamu menjadi nilai ibadah tersendiri..
Program televisi memang ujung2nya tentang rating. terlebih acara infotaintment gosip. Jangankan cerita kesederhanaan mbah Surip, wong tema teroris yang jelas ndak nyambung-pun bisa menjadi bahan ulasan acara gosip infotainment..
Salam kenal mas..
oh ya, link blog ini sudah saya taruh di blogroll saya. Semoga menambah silaturahim persobatan.. 😉
eh mas…pecun perawan dimana ya ada jual…?!!!
Oh iya ams saya makek situs orang nih …jadi jangan salahkan mas irvan. Dia itu ustadz
saya kebelet ngentot mas
segala sesuatu yang ikhlas akan berbuah indah dalam berbagi kebahagiaan
kesederhanaan bukan berarti tak mampu, melainkna wujud dari kesempurnaan seniman sejati!!!
masalah buadaya atau apapun, tentu memiliki sisi positif dan negatif, semua tergantung bagaiman menyikapinya saja….kata kang yitno siy seperti itu ha ha ha ha
Mampir lagi nih……….I Love You Full
Hihihihihi…. h h h h h h h harusnya malaikatnya kasihan tu mas ama mbah Surip.
==
Tertawa boleh asal nggak bersuara aja 😀 😀 😀 🙄 🙄
salah satu cita citaku
jadi seniman…
sampe sekarang ngak kecapai
hehe…,
tapi kata orang, seniman tuh bukan sekedar profesi..
gak harus berprofesi artis untuk tetap nyeni
^^ wah.. kok mesthi ada kang yitno ya
😀
dan saya ingin berbagi… dalam kesederhanaan ^^
klo ingat alm. aQ masih kaget aja dgn caraNya yg tiba2.. hatinya tulus banget yach, dan yg pasti selalu bs menghibur dech..hehe
@ mas suwung… semoga suatu saat tercapai cita2nya. teruslah berusaha..
merokok emang ga baik buat kesehatan..kita harus bahas juga masalah ini..hehe…salam kenal…:-)
Lha sampeyan mbok yo gawe lagu, sapa ngerti ya isa sugih 😀
aq suka lagu bob marley juga, kok sama yaa… redemption song ..